Kali
ini saya akan membahas cara – cara yang bisa dilakukan oleh guru/orang tua
untuk membuat mereka yang tidak tertarik dengan matematika menjadi tertarik
pada matematika.
Sementara beberapa dari kita (anak –
anak dan orang dewasa) secara natural menyukai matematika, yang lain mungkin
mencari cara untuk tidak membicarakan tentang matematika sama sekali dimanapun.
Jadi, jika anda seorang guru ataupun orang tua yang menginginkan siswa/anak
anda menjadi tertarik untuk belajar matematika saya punya beberapa tips loh.
- MAKE IT A GAME
Buat sebuah permainan! Ya. Siapa sih
yang tidak menyukai permainan, baik anak – anak, dewasa, maupun orang tua pasti
pernah merasakan saat – saat dimana permainan itu lebih menyenangkan dari
apapun. Jadi buat kalian yang ingin siswa/anak menjadi tertarik dengan
matematika, buatlah sebuah permainan matematika. Selain menjadikan matematika
lebih menarik dimata mereka, kalian juga dapat mengasah kemampuan matematika
mereka. Terlebih lagi, banyak anak yang tertarik pada aktifitas langsung.
Contohnya
bisa buat puzzle, teka - teki ataupun kartu (contoh game matematika berupa
kartu dapat dilihat disini) yang berkaitan dengan matematikaa ataupun kreasi lainnya.
- TON OF MATH APLICATION
Banyak aplikasi matematika yang
bermanfaat dan dapat digunakan oleh siapapun. Kita tahu dijaman yang serba
teknologi seperti sekarang ini, anak – anak pun tak luput dari namanya gadget yang berupa handphone dan sejenisnya. Nah, dari gadget yang dimiliki anak sarankanlah aplikasi matematika yang
tidak hanya menyenangkan tetapi juga bisa sambil belajar.
- SHOW THEM THE BENEFIT OF STUDY MATHEMATIC
Tunjukan pada mereka manfaat belajar
matematika!. Biasanya anak - anak tidak ingin belajar suatu hal jika mereka
mengira hal itu tidak bermanfaat. Maka disini peran orang tua maupun guru
adalah menunjukan pada mereka bahwa belajar metematika itu memiliki banyak
manfaat karena matematika hal yang tidak akan pernah lepas dengan kehidupan
sehari – hari. Contohnya seperti untuk mengetahui jam berapa, anak harus tau
bagaimana angka itu dan penyebutan dalam mengatakan pukul berapa
- CAREFUL WITH YOUR WORDS
Hati – hati dengan kata – katamu.
Seperti yang kita tahu, terkadang anak mengikuti apa yang kita sebagai orang
dewasa katakan. Jadi mungkin orang tua ataupun orang dewasa yang ada
disekeliling anak akan lebih membantu jika mengatakan “Kau sepertiku”, “Kita
sama – sama suka matematika”, ataupun ucapan – ucapan semangat yang akan
membantu anak untuk berusaha belajar matematika.
Nah sekian artikel saya tentang tips – tips yang dapat
digunakan oleh orangtua maupun guru. Saya harap artikel ini bermanfaat. Sampai
jumpa^^
0 Comments:
Posting Komentar