KONSEP PECAHAN



KONSEP PECAHAN

pecahan dalam matematika adalah bilangan rasional yang dapat ditulis dalam bentuk a/b (dibaca a per b),  dengan bentuk dimana a dan b merupakan bilangan bulat, b tidak sama dengan nol, dan bilangan a bukan kelipatan bilangan b. Secara sederhana, dapat dikatakan pecahan merupakan sebuah bilangan yang memiliki pembilang dan penyebut. Secara simbolik pecahan dapat dinyatakan sebagai salah satu bentuk dari: (1) pecahan biasa, (2) pecahan desimal, (3) pecahan persen, dan (4) pecahan campuran. Begitu pula pecahan dapat dinyatakan menurut kelas ekuivalensi yang tak terhingga banyaknya.
Misalnya pecahan 1/3 ditunjukkan dengan gambar seperti di bawah ini. Pecahan 1/3 bermakna 1 bagian dari suatu benda utuh yang sebelumnya telah di’potong’ 3. Di sekolah, pendekatan yang dilakukan biasanya hanya sekadar menunjukkan gambar seperti contoh gambar tadi.Ada baiknya untuk memberikan benda kongkrit yang menggambarkan pecahan tersebut. Tanpa itu, biasanya akan lebih sulit untuk anak memahami maksud dari bilangan pecahan. Misalnya situasi saat memotong kue menjadi 4 bagian, Anda pun bisa memperkenalkan konsep bilangan pecahan perempatan.
 



Bahkan konsep bilangan senilai/ setara juga dapat dilakukan dengan pendekatan ini. Anda bisa menunjukkan bahwa bilangan 1/2 itu ternyata memiliki bentuk yang sama besar dengan potongan yang menunjukkan bilangan 2/4 atau 3/6.Benda lain yang mudah digunakan adalah pita atau tali. Benda ini bahkan lebih memudahkan anak bereksperimen dan memahami dengan baik konsep bilangan pecahan matematika. Bahkan konsep lebih besar atau lebih kecil dengan simbol < dan > dapat terlihat lebih jelas dengan alat peraga ini. Anak tinggal menempelkan dua pita yang hendak disebandingkan.
Dalam pecahan terdapat operasi penjumlahan pecahan.Operasi penjumlahan pecahan dibedakan menjadi dua macam, yaitu penjumlahan pecahan yang berpenyebut sama dan penjumlahan pecahan yang berpenyebut beda, dan dalam pecahan juga terdapat pengurangan. Pada dasarnya pengurangan pada pecahan sama saja dengan konsep penjumlahan. Akan tetapi,pengurangan bisa dilakukan langsung apabila penyebutnya sama dan apabila penyebut dari kedua pecahan yang dikurangkan adalah tidak sama (berbeda) maka harus disamakan terlebih dahulu.
Pada konsep pecahan biasanya anak lebih mudah memahami pelajaran tersebut dengan menggunakan suatu alat peraga, dengan adanya alat peraga dapat merangsang otak anak untuk berpikir dan juga dapat membuat suasana belajar lebih kondusif sebab anak hanya terfokus pada alat peraga yang dibuat guru. Dan anak juga lebih mudah mengerti, jadi dapat membantu guru untuk mencapai tujuan yang ingin tuju dari pembelajaran tersebut.

0 Comments:

Posting Komentar