Cara Mudah Memahami Negasi dalam Belajar Logika Matematika

1. Negasi adalah penolakan = tidak = bukan = ingkaran
Yang paling penting adalah kita memahami maksud negasi adalah menolak sesuatu. Mengingkari sesuatu. Umumnya kita dapat membuat negasi dengan menambahkan kata “TIDAK” atau kata “BUKAN”.
Contoh:
p: Saya suka pisang.
Ingkarannya adalah
~p: Saya TIDAK suka pisang.
Atau,
~p: Saya BUKAN suka pisang.
2. Negasi adalah penolakan lengkap
Hati-hatilah di sini. Banyak siswa terjebak karena kurang lengkap dalam ingkaran. Kelengkapan menjadi penting baik untuk matematika SD, matematika SMP, atau matematika SMA.
“Tidak naik = turun”.
Ingkaran dari naik adalah tidak naik = turun. Hal ini sepertinya benar. Tapi tidak lengkap. Karena tidak naik bisa saja tetap, tidak turun pun tidak naik.
p: Uang Al lebih dari 10 ribu.
Ingkaran,
~p: Uang Al kurang dari 10 ribu. (Tidak lengkap).
Ingkaran yang benar,
~p: Uang Al TIDAK lebih dari 10 ribu.
Atau,
~p: Uang Al kurang dari atau sama dengan 10 ribu.
3. Pikirkan negasi dengan intuisi
Hal menjadi paling penting. Pahami konsep negasi dengan intuisi Anda. Bukan sekedar menghafal rumus. Coba masukkan ke dalam pemahaman Anda. Setelah agak paham Anda dapat menambahkan dengan beragam rumus negasi seperti negasi impilkasi, negasa DAN, negasi ATAU, negasi biimplikasi dan lain-lain

0 Comments:

Posting Komentar