Pelajaran matematika dengan objek
yang bersifat abstrak .
Pembelajaran
matematika adalah suatu proses yang diselenggarakan oleh gru untuk
membelajarkan siswa guna memperoleh ilmu pengetahuan dan keterampilan
matematika . suatu proses pembelajaran yang dmaksud adalah suatu kegiatan yang
dilakukan guru untuk menciptakan situasi agar siswa belajar dengan menggunakan
model-model pembelajaran penemuan terbintang .
Sedangkan
matematika adalah sebuah ilmu dengan objek kajian yang berifat abstrak . dalam
bahasa indonesia “ abstrak “ diartikan sebagai suatu yang tak berwujudatau
hanya gambaran pikiran . maka ari penjelasan tersebut adalah suatu yang abstrak
,tidak berwujud bentuk kongkret atau nyata ,hanya dapat dibayangkan dalam
pikiran saja . sehingga matematika disebut abstrak
Contoh
sederhana yang mengiustrasikan keabstrakan objek kajian matematika salah
satunya dapat ditemukan pada konsep bilangan dan bangun datar . hal ini sangatb
kontras dengan alam pikiran kebnaykana siswa yang terbiasa berpikir tentang objek-objek
yang kongkret . oleh karena itu ,konsep-konsep matematika yang abstak tidak
dapat ditransfer begitu saja dalam
bentuk kumpulan informasi kepada siswa .
Objek
matematika yang bersifat abstak , maka belajar matematika memerlukan daya nalar
yang tinggi. Demikian pula dengan belajar matematika guru harus mampu
mengabstraksikan obyek-obyek matematika dengan baik sehingga siswa dapat
memehami obyek matematika yang diajarkan .karena objek matematika tersebut
bersigfat abstrak maka materi matematika disusun secara hirarkis ,dan cara
penalaran matematika adalah deduktif.
Materi
matematika disusun secara hierarkis artinya suatu topik matematika akan
merupakan prasyarat bagi topik berikutnya . oleh karena itu untuk mempelajari
suatu topik matematika yang baru , pengalaman belajar yang lalu dari seseorang
akan mempengaruhi proses belajar mengajar matematika tersebut. Oleh karena itu
guru harus mengidentifikasikan materi yang menjadi prasyarat suatu topik mata
pelajaran matematika .
0 Comments:
Posting Komentar